Kejurnas Bridge Indonesia

Blog ini akan berisi berbagai informasi tentang pelaksanaan Kejurnas Bridge dari tahun ke tahun sejak tahun 2008.

Sabtu, 03 Mei 2008

DKI Juara Antar Provinsi

DKI keluar sebagai juara Kejurnas Antar Provinsi setelah mengalahkan musuh bebuyutan mereka, Sulut di babak final. Turun dengan kombinasi Memed Hendrawan-Bert Toar Polii dan Munawar Sawiruddin -Taufik Asbi kemudian Taufik diganti Robert Tobing pada session kedua mereka mengalahkan Sulut yang turun dengan kombinasi Janny Fehr/Jeffry Moningkey dan Tommy Rogi/Bill Mondigir. Henky Lasut/Eddy Manoppo dari Sulut dan Denny Sacul dari DKI tidak turun dibabak final.
Peringkat 3 diraih Jabar dengan para pemain Very P/Ong Keng Hin, Paulus Sughandi/Kikik Hikmat dan Murphy Sumampouw/Vecky Manoppo yang mengalahkan Sulsel. Sulsel diperkuat Wimpy S Tjetjep, Noldy George, Ilham Abdullah, Maruf Yusuf

Sulut vs DKI di Final

Akhirnya tercipta juga Final klasik duel Sulut vs DKI di babak final Kejurnas Antar Propinsi setelah kedua regu tersebut menundukan Sulsel dan Jabar. Otomatis Jabar akan berhadapan dengan Sulsel untuk memperebutkan tempat ketiga dan keempat. Keempat regu ini mengulang kejadian Final Pra PON XVII di Mataram, Banten dimana pada waktu itu hasilnya:
1. DKI
2. Sulut
3. Sulsel
4. Jabar

Dalam perebutan peringkat 5-8, tuan rumah Banten keluar sebagai pemenang dengan 61 VP disusul Jateng 56 VP, Sumbar 33 VP dan Gorontalo 28 VP.

Finalis Indonesia Power cup:
1. Geologi 126 VP
2. Minut 118 VP
3. Alunand Jakarta 112 VP
4. Jaksel Gabrial 112 VP
5. Jaksel Putri 111 VP
6. Perbankan Jatim 110 VP
7. Elektrik 1 105 VP
8. Banten (seeded)



Jumat, 02 Mei 2008

SEMI FINAL ANTAR PROVINSI

SEMI FINAL ANTAR PROVINSI


Gorontalo yang memilih lawan Jabar akhirnya harus tersingkir dengan selisih angka yang cukup tipis 84-89 Imp. Memang kesempatan untuk memilih bak pedang bermata dua. Disatu sisi kita mendapat keuntungan bias menentukan lawan yang akan dihadapi tapi disisi lain lawan yang dipilih akan tersentuh dengan pilihan kita dan bermain mati-matian untuk membuktikan bahwa mereka bukan yang mudah dikalahkan. Pilihan Gorontalo atas Jabar memang bukan hal yang lumrah tapi mungkin ada strategi lain dibalik pilihan tersebut.

Sementara itu di partai Sulut versus Banten, Sulut menang 97-65 Imp. Sulsel juga menang telak 87-31 Imp atas Sumbar.

DKI menang 94-35 versus Jateng.

Partai semi final akan berlangsung antara:

Jabar versus DKI

Sulut versus Sulsel


Pertandingan semi final 2 kali 16 papan akan berlangsung sore ini dan disiarkan melalui BBO. Bagi yang ingin main bridge online silahkan klik disini http://berttoar.multiply.com/links/item/9

Hasil Kejurnas Bridge Pelajar

Patkawan Mini Bridge SD

1. SD MINUT B 115 VP
2. SD JEMBER Lor 3 113 VP
3. SDN 39 Mataram 112 VP
4. SDN 44 Ampenan 112 VP
5. SD Minut A 111 VP

Patkawan Mini Bridge SMP/SMA
1. SMP/SMK Tahuna 116 VP
2. SMAN 9 Binsus Menado 114 VP
3. SMAN 1 Menado 114 VP
4. SMAN 5 Palembang 111 VP
5. SMAN 5 Palembang C 109 VP

Pat kawan Bridge SD
1. SD Jember Lor 3 100 VP
2. Minut & Jember 78 VP
3. OKU Sumsel 77 VP

Patkawan Bridge SMP/SMA
1. SMAN 5 Palembang 134 VP
2. Smansa & SMP 3 Menado 116 VP
3. SMAN Menado 111 VP
4. SMAN Balikpapan A 110 VP
5. SMAN 5 Bengkulu 106 VP

8 Besar Antar Propinsi

Sulut versus Banten
Sumbar vs Sulsel

Gorontalo vs Jabar
DKI versus Jateng

Sulut menjadi juara POOL A memilih lawan Banten sehingga DKI harus berhadapan dengan Jateng.
Sementara Gorontalo sebagai juara POOL B membuat pilihan yang cukup mengejutkan dengan memilih Jabar sebagai lawannya sehingga Sumbar harus berhadapan dengan Sulsel.

Skema ini membuat final klasik DKI versus Sulut bisa terwujud asalkan mereka mampu meloloskan diri sampai babak final karena kedua tim ini tidak mungkin bertemu di semi final.

Sementara itu hasil senior pair:
1. Dr. Yusuf - Muhaimin (Sriwidjaya Bridge Club)
2. Galahad Gultom-Frans Wenas (Dolphin Bridge Club)
3. Tanujan Sugiarto - Yopie A (Djarum Bridge Club)

Juinor Pair:
1. Richo - Hamzi
2. M taufik - Ridwan
3. Bayu - Burhan
4. Anggi - Yena

Rabu, 30 April 2008

Bermain Bersama Istri

Dari Arena Mixed Pairs

Oleh : Bert Toar Polii (Berce)

Pertandingan Mixed Pairs Kejurnas kali ini rasanya merupakan kali pertama dimana hamper semua pemain terbaik Indonesia tumplek. Mungkin juga karena nomor pertandingan Mixed Pair untuk pertama kali akan dipertandingakan di PON XVII maka banyak pasangan mixed yang akan terjun di arena PON memanfaatkan arena ini sebagai arena uji coba. Bayangkan di putra ada Denny sacul, Taufik Asbi, Robert Tobing, Noldy George, Jemmy Bojoh dan Leslie Gontha sedangkan dibagian putrid hamper semua pemain nasional ikut kecuali Riatini yang sedang hamil. Ada Lusje, Joice, Fera, Irne, Conny, Suci, Nana dan lain-lain. Selain mereka, Jabar, Banten, Sumbar, Kaltim, Kalbar dan Sulut memanfatkan arena ini sebagai latih tanding untuk PON.

Penulis sendiri ikut bermain bersama istri. Pengalaman bermain bersama istri pada awalnya begitu menyenangkan (sebelum kawin) tapi selanjutnya setelah kawin situasi berubah. Masing-masing mempertahankan egonya dan akhirnya pertengkaran dimeja bridge berlanjut dirumah. Untunglah setelah usia makin meningkat dimana masing-masing bias menahan egonya akhirnya situasi seperti saat pacaran bias terulang kembali. Beberapa aturan telah dibuat (walaupun sering juga dilanggar J) seperti jangan diskusi diatas meja, semua kesalahan wajib dicacat dan nanti didiskusikan dirumah dan terakhir buru-buru minta maaf kalau sudah salah.

Beberapa papan menarik dari arena mixed pairs.

7/S/Semua S

H AJ9652

D A

C AK10642

S 743 S 10985

H Q873 H 4

D K42 D J9765

C Q53 C J98

S AKQJ62

H K10

D Q1083

C 7

Utara Selatan

Tracy Berce

1S

2H 3S

4C 4H

5C 5S

//

Papan ini cukup menarik untuk menjadi bahan diskusi bagaimana mencapai kontrak terbaik 7S?

Ditempat penulis terjadi kesalahpahaman sehingga akhirnya hanya main 5S. Seharusnya setelah 2 over 1 maka jump suit dari opener menunjukan suit yang sangat bagus dengan maksimum 1 loser walaupun partner void diwarna tersebut. Kalau itu sudah dijanjikan maka berarti 3S adalah set trup, 4C dan 4H cue-bid (partnership kita mengijinkan untuk cue-bid pertama dengan K asalkan itu warna partner. Setelah 4H maka responder tinggal bid 5NT untuk menanyakan kekuatan spade. Jawaban bias diatur seperti ini : 1 Step 6 kartu 1 loser, 6 kartu tdk ada loser, 7 kartu 1 loser, 7 kartu tidak ada loser.

17/U/Tidak ada S K10872

H 6

D 10853

C 876

S 9653 S 4

H J942 H AQ10873

D 7 D Q64

C AQ53 C 1094

S AQJ

H K5

D AKJ92

C KJ2

Barat Utara Timur Selatan

Tracy Berce

Pass 2H Dbl

4H Pass 4H Dbl

//

Pilihan pas untuk penalty seharusnya bukan pilihan yang tepat apalagi ada pegang 5 kartu spade. Tapi, sering sisti pertndingan Match-point atau yang lebih dikenal dengan Top-bottom mempengaruhi jaan pikiran pemain. Lawan lead DA kemudian main SA dilanjutkan spade. Setelah declarer ruff ia ke dummy dengan diamond ruff kemudian potong heart dan kalah. Lawan kembali serang spade dan sekarang kunci permainan ada di club. Penulis yang melihat ada peluang jika selatan pegang CKJ dan tidak cover untuk itu penulis menjatuhkan angka 9 dan benar selatan tidak cover dan kontrak bikin. Cara bermain seperti ini sering tidak dijalankan dengan baik terutama para pemula. Coba kalau kita main C10 rasanya hamper semua pemain selatan akan cover akan berbeda secara psikologis jika kita mai C9 cobalah dipraktekan.

6/TB/T S A8

H 1096

D QJ43

C A952

S Q754 S J962

H 43 H K82

D AK972 D 105

C J4 C Q763

S K103

H AQJ75

D 86

C K108

Barat Utara Timur Selatan

Tracy Berce

- - Pass 1H

Pass 4H //

Lawan lead DA kemudian beralih serang CJ yang penulis ambil didummy kemudian main potong heart dan setelah berhasil aku main diamond dan akan langsung claim bikin lima. Eh ternyata pemain barat berpikir lain ia memberikan duck diamond dan membuat penulis langsung potong club ambil club Ace dan claim up dua dengan cara main double squeeze.

6/TB/T S A8

H

D Q

C 9

S Q75 S J96

H H

D K D

C C Q

S K103

H 5

D

C

Pada posisi ini penulis akan main H5 dan barat terpaksa discard spade untuk mempertahankan diaomond dan dimeja kemudian penulis buang DQ yang sudah tidak berguna. Kini ancaman beralih ke barat yang harus mempertahankan club Q sebab di dummy ada pengancam C9. Akhirnya timur ikut discard S membuat declarer mendapat 3 trik dari spade.

Anhar Haitani-Agus K Juara Pasangan

Pasangan Anhar Haitani-Agus Komodo keluar sebagai juara nasional kategori pasangan setelah meraih 539 MP di babak final yang berlangsung dengan sistim barometer. Pasangan asal Semarang ini sebelumnya menempati peringkat 4 di nomor Antar Klub. Ditempat kedua bertengger Tommy Rogi-Dennis Taroreh asal Menado dengan 514 MP. Buat kedua pemain, medali perak ini merupakan medali yang kedua setelah sebelumnya meraih medali emas di nomor Antar Klub. Sebelumnya saya akan melakukan ralat tentang pemenang Antar Klub, seharusnya Octa Wohon tidak ikut bermain, yang bermain adalah Huiebert Pusung. Octa Wohon bersama Yongky Tumbel harus secepatnya kembali ke Menado karena ayahnya meninggal dunia. Tempat Octa Wohon diganti Bill Mondigir. Ditempat ketiga pasangan kawakan Budi Enoch-Isman dari Pontianak dengan 510 MP. Selanjutnya paasangan tuan rumah Bayusunu-Ricky R dan Novry Kaligis-Cliff Tangkuman dari Tondano.

Lusje Bojoh-Robert Tobing Juara Mixed Pair

DKI Jaya melakukan sapu bersih di nomor Mixed Pairs. Juara 1 Lusje Bojoh-Robert Tobing dengan 772 MP selanjutnya Joice Tueje-Taufik Asbi dengan 719 MP disusul pasangan suami istri Tracy dan Bert Toar Polii dengan 708 MP dan ditempat keempat Conny Sumampouw-Denny Sacul dengan 696 MP.

Pemain yang meraih 2 Medali atau lebih:

Tommy Rogi
Dennis Taroreh
Masing-masing 1 emas dan 1 perak
Tracy Polii
2 perunggu dari Beregu Putri dan Mixed Pair

M Kimbal-Tjandrawati Juara Pasangan Putri

Kejutan besar mewarnai Kejuaraan Pasangan Putri. Pasangan-pasangan yang menjadi langganan tim nasional tidak berkutik. Pasangan M Kimbal dan Tjandarawati dari Bali keluar sebagai juara dengan mengumpulkan 511 MP disusul Dessy Purwanti/Nurhidayah dari Pontianak dengan 507 MP dan yang ketiga adalah pasangan Fajri Yetti/Rosa Aprila dari Padang.
Peringkat berikutnya Winda/Elita Sofian (Jaksel).

Pasangan Mahasiswa
Juara 1 Sulistyo W/Surya Dharma H (UGM) 57,4%
Juara 2 M Taufid/M Ridwan (Bina Darma dan Unpal) 56,3%
Juara 3 Mariky/Herry (Unsrat) 56,2
Pasangan Mahasiswi
Agnes Yunita/UWM (ITS) 57,27
Fidelia Felisia/M Iyanessa M (Ubaya) 55,45
Mardiah/Fatimatuz Z (STIS) 53,64

Pasangan Campuran Mahasiswa
Dewi/Yudi (UGM)75,68
Mashuri/Nurhidayah (UNTAN)74,3
Taufan FW/Dewi Triana (UGM) 62,62

Juara Patkawan Mahasiswa Putri
Unsrat ladies :Amelia Umbuh, Mona Mondoringin, Pricilia Lontoh, Rima Mangundap

Besok akan dimulai Kejurnas Antar Propinsi dengan pembagian Pool sebagai berikut:

Pool A
DKI
Sulut
DIY
Babel
Sulbar
Kaltim
Kepri
Sulsel
Lampung
Jabar
NTT

Pool B
Banten
Jateng
NTB
Sultra
Jatim
Sumsel
Bali
Kalbar
Sumbar
Kalsel
Riau
Gorontalo

Bermain 1/2 kompetisi @ 8 papan. Peringkat 1-4 lolos kebabak knock-out.

Selasa, 29 April 2008

SULUT SBTW JUARA ANTAR KLUB

Sulut Sekolah Bridge Tonaas Wangko secara mengejutkan keluar sebagai Juara Kejurnas Bridge Antar Perkumpulan setelah dibabak final mengalahkan regu favorit Djarum 1. Regu Sulut STBW dengan para pemain Chris Hombokau, Bill Mondigir, Octa Wohon, Tommy Rogi, Denis Tirayoh tampil bagus ditambah blunder besar yang dilakukan pemain Djarum yang "black-out" saat memainkan kontrak 6NT dengan kartu seperti dibawah ini:
Papan no 23 Semua bahaya.
KQx xx
xxx Ax
Ax KQJxxx
AKQxx Jxx

bisa mati satu padahal sudah ada 12 trik. Seharusnya dipapan ini menang 2 IMP karena di meja lain bid 6C bikin malah kalah 15 Imp padahal hasil akhir 44-34 Imp untuk Sulut SBTW.

Ditempat ketiga bertengger Geologi Bridge Club yang mengalahkan Djatum 2. Geologi diperkuat Wimpy S Tjetjep, Tenny Sompotan, Noldy George, Jemmy Bojoh dan Leslie Gontha sedangkan Djarum 2 diperkuat Santoso Sie, Dana Oktavian, Agus K (Komodo) dan Anhar Haitani.


Jangan Gunakan Double Sembarangan

Jangan Gunakan Double Sembarangan

Oleh : Bert Toar Polii

Double dalam permainan bridge menjadi sarana untuk digunakan memberitahukan suatu kondisi tertentu baik itu mengenai suatu pegangan tertentu atau mengenai informasi untuk lead dan bahkan dimanfaatkan menentukan sacriface atau double ketika lawan bid slam. Diawal bidding kita mengenal istilah take-out double kemudian ada negative dan responsive double selanjutnya ada maksimal double dan optional double dan masih banyak lagi yang lain. Kemudian ada lead directing double, lightner double dan negative atau positive double dan masih banyak lagi yang lain. Tapi yang paling sering digunakan adalah penalty double. Sayang sekali masih banyak pemain yang menggunakan penalty double secara sembarangan tanpa menyadari kekeliruannya seperti yang terjadi pada papan dibawah ini:

3/S/TB S 876

H J

D AK8652

C 732

S 1053 S AKQJ942

H KQ742 H 10865

D J43 D 9

C K5 C 9

S -

H A93

D Q107

C AQJ10864

Barat Utara Selatan Barat

Memed Bert T Polii

2C

Pass 3C 3S 4S

Dbl ? Pass Pass Rdbl

Pass 6C //

Double sembarangan dari barat membantu Memed Hendrawan yang kalau barat pass akan kesulitan untuk memilih sig off 5C atau bid 6C. Setelah Bert T Polii melakukan redouble memanfaatkan double dari barat yang berarti void spade maka Memed dengan tenang bid 6C. Kontrak 6C dengan mudah bikin.

Di meja Denny Sacul dan Munawar terjadi penawaran yang cukup unik.

Barat Utara Selatan Barat

Denny Sacul Munawar S

1D

Pass Pass ? 3S 4C

4S 5Cx Pass Pass

Dbl //

Sulit menyalahkan double Denny Sacul karena lawan sudah pass di 1D akhirnya melaju ke game. Kontrak 5C double berakhir plus 1.

Papan ini muncul pada babak penyisihan 1 session 1 Kejurnas Antar Perkumpulan.

Hasil Bupati Tanggerang Cup (Swiss Pairs):

Juara I : Elwindra – Ravi 115 VP

Juara II : Amuin D – Amris 113 VP

Juara III: Alijanto – Hugeng 113 VP

Peringkat IV: Mulyadi-Yoga Purnama 107 VP

Final Kejurnas Antar Klub berlangsung antara regu Djarum 1 Semarang dengan para pemain Bambang Hartono/Stefanus Soepeno, Santje Panelewen/Franky Karwur dan Kamto/Anthony Soebroto. Keenam pemain ini akan mewakili Jateng pada PON XVII 2008 di Tarakan Kaltim melawan Sulut STBW dengan para pemain Chris Hombokau, Dennis Tirayoh, Sawon Mandey, Tommy Rogi dan Bill Mondigir.

Perebutan tempat ketiga dan keempat berlangsung antara Geologi dengan para pemain Wimpy S Tjetjep, Tenny Sompotan, Noldy George, Jemmy Bojoh dan Leslie Gontha melawan Djarum II dengan para pemain Santoso Sie/Dana Octavian dan Agus K alias Komodo/Anhar Haitani.

Senin, 28 April 2008

Menristek buka Kejurnas Bridge

Posted by Picasa

KSA Terjungkal

KSA Terjungkal

Regu KSA yang menjadi favorit juara Kejurnas Bridge di nomor Antar Klub ternyata harus menyerah ditangan tim kuda hitam Bengkalis. Regu Kartika Samudra Adijaya (KSA) yang diperkuat Henky Lasut, Eddy Manoppo, Denny Sacul, Munawar Sawiruddin, Robert Tobing dan Frans Turalakey tersandung pada babak knock-out 16 besar dari Adi Sofyan dan kawan-kawan. Selain regu KSA ikut tersingkir regu tangguh lainnya Tim Geologi, Taufik Asbi dan kawan-kawan serta Senayan Gabsi, Bert Toar Poli dan kawan-kawan. 8 besar yag lolos, 3 regu dari Semarang , 2 regu dari Menado (Bank Sulut dan SBTW), 1 regu dari Bengkalis, 2 regu dari Jakarta Garuda dan Geologi.

Besok akan berlangsung babak knock-out 8 besar.

Regu Jabar juara beregu putri.

Kejutan juga mewarnai kejuaraan beregu putri. Dua regu Jateng dan DKI yang selama ini mendominasi di nomor beregu putrid kini tersandung ditangan Jabar malah juga ikut disodok tim IBWI 3.

Jabar yang diperkuat Setiatin, Firly, Angi, Yena, Chaerani dan Hayati keluar sebagai juara setelah dibabak final meraih 84 VP disusul IBWI 3 dengan para pemain Mieke Pitono, Rose de Graf, Linda Sitompul, Uki Tedjo, Nina dan Tina Budirahardja dengan 81 VP dan ditempat ketiga bertengger jaksel 2 dengan para pemain Tracy Polii, Sarce Pontoh, Winda Sumenge dan Elita Sofyan dengan 81 VP.

UNSRAT Raih Kejuaraan Mahasiswa

Regu Unsrat tampil sebagai juara Kejuaraan patkawan mahasiswa setelah dibabak final mampu meraih 57 VP. Diperkuat Mario Mambu, Ari Maramis, Laurens S, Frani Manoppo, Marchiano K dan M katupayan mereka unggul atas peringkat 2 yang diraih UAB ITB dengan 51 VP. Para pemain yang memperkuat UAB ITB, Reza, Edo, Zis, Soni, Rendra dan Karim Ditempat ketiga STIS Jakarta dengan 39 VP yang diperkuat Junaedi, D Saputra, Rafael Lumbantoruan, Josep OS, Leonardo A, D Saputra dan MF Zahro. Ditempat keempat regu putri UNSRAT dengan para pemain Amalia umboh, Mona Mondoringin, Pricilia Lontoh dan Rina M dengan 28 VP

Minggu, 27 April 2008

Indonesia Juara Women's Bridge Festival




Dua situs bridge dunia : http://www.worldbridge.org/home.asp dam Great Bridge Links :http://www.greatbridgelinks.com/ menjadikan berita tentang kemenangan dua pemain puteri Indonesia sebagai headline. Kedua pemain ini saat ini sedang berada diantara kita, mereka mewakili Balikpapan, Kalimantan Timur. Mereka berdua merupakan hasil dari Program Bridge Masuk Sekolah. Jessica juga seorang Tournament Director di Bridge Base Online (BBO) dengan nickname De_Jee


Online Women's Festival scores great success!

The 1st WBF/BBO Women’s Bridge Festival Online, held on 7-13 April 2008, was a great success having attracted 664 entries from 68 countries worldwide.

Jessica Tahya

For a full week, women players from all WBF member countries had the opportunity to compete daily in bridge competitions arranged online by 'Bridge Base Online' (BBO). Two individual and two pairs events were held every day.

The overall winner was Indonesia's Jessica Tahya, followed by Laras Suryaningtyas Aksa Putri (Indonesia), and Francesca Stoppini and Maria Stoppini of Italy. Winner of the individual tournaments was Magdalena Dabrowska of Poland, while Francesca & Maria Stoppini were victorious in the pairs.


Label: